Minggu, Desember 27, 2009

Habis asap, untung ku buang




Berpacu keluar dari lubang lokomatif adalah asap kereta api dari mesin bertenaga bahan bakar dari fosil. Begitulah gerbong kereta api ditarik oleh lokomatif untuk tujuan beberapa kota di Indonesia. Kemudian di seberang sana pembuangan dari -antrian yang diakibatkan macetnya jalanan menghiasi perpacuan mencapai tempat kerja-asap kendaraan yang mengepul dan membumbung tinggi sesuai dengan irama dan riuh rendahnya gas kendaraan.
Namun terselib sebatang rokok yang berasap berwarna putih dengan sedikit warna biru dari balik lubang hidung dan juga mulut anak muda yang sedang menunggu lampu lalu lintas berwarna hijau. Setengah telah hilang dan menjadi abu dan tinggal setengahnya lagi. Disebelah kanan terdapat baliho sebuah iklan billboard televise hari itu tertanggal 21 November 2009, dengan diselangi iklan sebuah rokok “merokok dapat mengakibatkan penyakit kanker,serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamila dan janin”  
Dan di antara deretan mobil menyeruak asap yang datang dari pedagang asongan. Rokok,rokok, rokok, permeng, permen, permen, tisu mas ketika ia melihat seorang gadis muda kepanasan diantara kepengan sepeda motor. Dan penawaran dianjutkan, minum, aqua dingin, aqua dingin, mijone-mijone yang sebenarnya adalah mizone.
Mas-mas kretek 3 batang aqua dingin atu ye. Dengan cekatan 3 batang rokok dan sebuah aqua dingin berpindah tangan. Uang Rp. 5.000,00 dengan gambar Imam bonjol berpindah tangan. 1 Rupiapun telah menjadi asap yang keluar dari hidung sang pengendara. Membumbung diantara bumbungan-bumbungan kerugian 1 rupiah akibat polusi udara. Dengan muka berseri si mamang pun mematik sebatang kretek.
Lampu lalu lintas berganti warna, dengan warna merah dan kuning bersamaan, beberapa detik berselang lampu hijua pun menyala. Sebagai tanda bahwa perjalanan mesti dilanjutkan ke tempat tujuan dengan hadangan lampu lalu lintas di prapatan lainnya. Bumbungan pembakaran 1 Rupiah dan kerugian 1 Rupiah pun tetap berhembus dari hidung, knalpot dan cerobang semua aktivitas kita.


Tidak ada komentar: