Sabtu, Januari 23, 2010

Tanya dalam peluk


ku bertanya kepada debu yang memeluk dinding
ku bertanya kepada dinding yang memeluk pembatas
ku bertanya kepada pembatas yang memeluk pemisah


ku bertanya kepada lumut yang memeluk batu
ku bertanya kepada batu yang memeluk gunung
ku bertanya kepada gunung yang memeluk daratan


ku bertanya kepada karang yang memeluk laut
ku bertanya kepada laut yang memeluk samudra


ku bertanya kepada angin yang memeluk udara
ku bertanya kepada udara yang memeluk gerak
kubertanya kepada gerak yang memeluk diam

ku bertanya kepada awan yang memeluk langit
ku bertanya kepada langit yang memeluk angkasa
kubertanya kepada angkasa yang memeluk galaksi


ku bertanya kepada akar yang memeluk tanah
ku bertanya kepada tanah yang memeluk pulau
ku bertanya kepada pulau yang memeluk bumi


ku bertanya kepada jiwa yang memeluk cita
ku bertanya kepada cita yang memeluk hasrat
ku bertanya kepada hasrat yang memeluk tindakan

ku bertanya kepada pikiran yang memeluk ide
ku bertanya kepada ide yang memeluk pemikiran
ku bertanya kepada pemikiran yang memeluk konsepsi

ku bertanya kepada hati yang memeluk cinta
ku bertanya kepada cinta yang memeluk rindu
ku bertanya kepada rindu yang memeluk sukma jiwa

ku bertanya kepada tangan yang memeluk kuasa
ku bertanya kepada kuasa yang memeluk otoritas

ku bertanya kepada mata yang memeluk penglihatan
ku bertanya kepada penglihatan yang memeluk persaksian


ku bertanya kepada hidung yang memeluk bau
ku bertanya kepada bau yang memeluk aroma


ku bertanya kepada mulut yang memeluk ucapan
ku bertanya kepada ucapan yang memeluk penyataan


ku bertanya kepada lidah yang memeluk rasa
ku bertanya kepada rasa yang memeluk kenikmatan
ku bertanya kepada kenikmatan yang memeluk kepuasan


ku bertanya kepada pipi yang memeluk rona
ku bertanya kepada rona yang memeluk keindahan
ku bertanya kepada keindahan yang memeluk ketakjuban

ku bertanya kepada air yang memeluk kehidupan
ku bertanya kepada kehidupan yang memeluk kematian
ku bertanya kepada kematian yang memeluk ketiadaan
ku bertanya kepada ketiadaan yang memeluk kefanaan

ku bertanya kepada angka yang memeluk bilangan
ku bertanya kepada bilangan yang memeluk penjumlahan
ku bertanya kepada bilangan yang memeluk pengurangan
ku bertanya kepada pengurangan yang memeluk kelipatan
ku bertanya keapda kelipatan yang memeluk pembagian

ku bertanya kepada huruf yang memeluk kata
ku bertanya kepada kata yang memeluk kalimat
ku bertanya kepada kalimat yang memeluk paragraph
ku bertanya kepada paragraph yang memeluk tulisan
ku bertanya kepada tulisan yang memeluk buku

ku bertanya kepada kesadaran yang memeluk perubahan
ku bertanya kepada perubahan yang memeluk keberlangsungan
ku bertanya kepada keberlangsungan yang memeluk kehidupan

ku bertanya kepada yang memeluk

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Bertanyalah pada sebuah titik...dan titik mengakhirinya... Salam