Sikap dan keputusan adalah yang mencirikan seseorang telah dewasa atau belum. Kemampuan bersikap menentukan seseorang berpihak dan bertanggungjawab atas sikap yang diambilnya. Mengambil kepuutsan adalah ciri orang yang mampu untuk membuat sesuatu dan mempertanggungjawabkan atas keputusan.
Berbeda mereka yang tidak bisa bersikap dan mengambikeputusan akan terombang ambing oleh sikap atau keputusan orang lain yang memberikan arahan dan juga saran. Sering kita bersikap dengan sikap orang lain untuk menyenangkan mereka. Mengambil keputusan karna rasa tidak enak dan mengambil keputusan yang sama.
Sikap memberikan perbedaan yang harus mengambil antara hitam dan putih. Sikap menentukan apakah memilih hitam atau putih. Ketika menentukan sikap memilih antara hitam maka dituntut adalah mengambil keputusan dalam bersikap.
Cinta mempunyai sisi gelap dan misterius dalam perjalanannya. Sisi gelap dan misterius ini sering kali membawa kepada hal-hal yang membuat seseorang mencoba. Banyak persoalan muncul kemudian hari. Sisi gelap dan misterius cinta mempunyai banyak ranjau dan jurang dan beserta pedoman larangan. Pilihan ini adalah sikap dan keputusan seseorang untuk menjadikan dirinya berbahaya dalam cinta.
Di sisi lain cinta mempunyai sisi terang, kejelasan sikap dan keputusan mengikuti kaidah dan tuntunan. Cinta yang menghadirkan ketengan dan petunjuk sebagai rambu-rambu mengatur kesalamatan cinta. Pilihan ini sering kali jarang diambil karna telah mengetahui hasil yang di dapat.
Sikap dan keputusan tidak akan memberikan pilihan antara hitam atau putihnya cinta. Abu-abu adalah dimana seseorang tidak bisa bersikap dan berkeputusan untuk memihak diantara dua pilihan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar