Kamis, Agustus 29, 2013

Menentukan Priotitas Tindakan, itu Perlu

Sebatang pohon tidak akan alfa untuk terus tumbuh menjulang dengan pucuk-pucuk baru setiap waktu. Dikedalam tanah ia juga mampu untuk terus menguatkan ujung-ujung akar menemukan berbagai mineral dan juga nutrisi untuk berkembangnya daun, dahan dan batang.

Sedangkan disisi lain ia juga mempeprsiapkan bekal untuk munculnya bunga dan buah. Menghimpun segala sumber daya dan mengelola menjadi sedemikian rupa bermanfaat dan tidak terbuang. Akar yang tumbuh menghunjam bumi ikut serta memberikan air kedalam tanah untuk makhluk hidup yang sangat membantu membentuk mineral tanah.

Dedaunan yang telah sampai waktunya berguguran dan melapuk untuk menambah humus tanah yang akan menjadi nutrisi untuk bakal tanaman lain atau batang yang masih membutuhkan. Ada sebuah siklus tindakan dari masing-masing unsur. Tidak ada saling menyalahkan dan juga merusak satu sama lain.

Begitu juga dengan hidup kita dengan berbagai anggota tubuh yang membutuhkan tindakan demi tindakan. Dalam manajemen waktu dan tindakan banyak dipaparkan oleh berbagai ahli dan juga para profesional manajemen untuk bagaimana mengatur waktu.

Pendekatan ini berbeda, hal ini merujuk berdasarkan fungsi dan peran anggota tubuh. Mulai dari ujung kepala sampai ke ujung kaki. Semua adalah bagian yang tidak terpisahkan untuk diperhatikan apa tindakan yang menjadi tanggungjawab mencapai tujuan hidup.

Kepala dengan sengenap pasukannya, mulai dari telinga, mata, mulut, otak, rambut. Semua membutuhkan prioritas tindakan untuk dapat berfungsi secara maksimal. Untuk rongga mulut ia membutuhkan pembersihan berkala dikala pagi maupun malam hari. Sebab bila tidak maka ia akan menjadi penyakit bernama bau mulut. Namun lebih jauh dari tindakan tersebut. Ia tentang berkata-kata dan mengunyah dan meminum.

Mesti ada prioritas bagi mulut untuk mengunyah makanan dan meminum minuman dengan standar yang halal dan baik. Ia tidak sekedar hanya mengunyah makanan asal semata. Karena lewat mulutlah makanan itu dikunyah dan dikecilkan, jasa gigi yang mampu menghancurkan berbagai bentuk makanan. Maka berikan priotitas bagi gigi dan lidah mengunyah makanan sehat dan halal. Mulut dan seluruh anggota lainnya menentukan tingkat kesehatan tubuh dan anggota lainnya. Semua penyakit berasal dari tindakan mulut menerima atau menolak makanan yang masuk.

Sedangkan untuk lidah, ia memiliki prioritas tindakan untuk memilah ucapan dan kata-kata yang terlontar keluar untuk berkomunikasi. Apakah ia berbuat diluar aturan kebaikan, moral dan juga nilai agama. Atau hanya bertindak tanpa ada prioritas pilihan kata demi kata. Mulut adalah senjada tindakan yang mampu menghantarkan banyak kebaikan dan tidak sedikit keburukan muncul dari mulut berkalang gigi yang rapi bersusun.

Kemudian tentang Telinga dan Mata. (bersambung)

Tidak ada komentar: