Diantara keraguan

Keraguan datang hendak berbuat baik dan hati berkata apakah ya atau tidak, maka masuklah dalam tahapan kesia-sian, namun kegaruan datang hendak berbuat buruk dan hati berkata apaah ya atau tidak, maka masuklah dalam tahapan kebaikan di sanalah peran hati nurani menyapa kita

Muara sampah

Di sebuah muara berkumpul beraneka ragam bentuk sampah, dari sampah rumah tangga sampai sampah dari kebutuhan pribadi setiap individu, namun untuk menyalahkan dan mempersalahkan masing-masing mempunyai argumen terbaik, namun untuk tidak membuang sampah sembarangan semua kita terkadang tidak tahu malu untuk membuang sembarangan

Gerakan shalat

Diantara banyak gerakan dan tarian hasil karya cipta manusia, terangkum dalam sebuah rangkaian indah dan sesuai dengan fitrah penciptaan untuk kita yang masih mau menjadi pribadi sang pemenang meluruskan tulang punggung kala telapak tangan di lutut kaki sebagai bentuk ketaatan

Keutamaan Al-qur'an

Diantara deretan huruf-huruf latin yang berjejal rapi memberikan banyak manfaat, selipkanlah membaca rangkaian seperti goresan yang di baca mulai dari kanan kekiri walau terkadang tidak mengerti apa maksud dan tujuan seperti bacaan "Alil lam mim", "Aiif lam raa", "Yaasiiin". Karna disanalah salah satu penyeimbang terbaik untuk kebaikan kita membaca dari sebelah kanan

Getaran rindu

Seperti pasir merindui gelombang yang selalu datang membelai dari panasnya terpaan matahari, begitulah hati kala merindui getaran yang selalu datang menghampiri dari terpaan kesunyian diri...dari getaran zikir Ilahi yang selalu datang menghampiri

shalat 5 waktu

Lima jari yang kita punya yang telah membantu banyak aktivitas dalam beraneka ragam, apakah itu keindahan, kebahagian, kesuksesan. Begitulah lima waktu solat berupa subuh sebagai ibu jari, zhuhur sebagai jari telunjuk, ashar sebagai jari tengah, magrib sebagai jari kelingking dan isya sebagai jari kelingking...ketika satu solat ketinggalan maka hilangkan satu jari dari diri kita sebenarnya dalam sehari

Kampuang bapuaso

Ketika ramadhan datang maka ia memberikan ruang untuk menjadi pribadi agung. Begitulah moment satu bulan terindah dalam kehidupan seorang muslim.


Pagi itu jam menunjukkan 02.50 WIB dini hari ketika rem mobil memperlambat perjalanan di ujung rute Jakarta Payakumbuh. Sang sopir dengan telaten memarkir mobil di tepi jalan yang lenggang. Rasa dingin menyelimuti alam dan juga kehidupan. Dengan kantuk masih bergelayut di mata maka di langkahkan kaki menuruni tangga mobil Bus Lampung Jaya menginjakkan kaki di ranah minang kota Batiah